Untuk memiliki motor dengan kondisi prima, maka perhatian lebih perlu diberikan pengendara kepada sejumlah komponen penting pada motornya, salah satunya ban yang harus dipastikan kondisinya sebelum berkendara untuk meningkatkan keamanan dan juga keselamatan dalam berkendara.
Erwin Chandra, Senior Instructor Technical Service PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara dengan semangat Satu Hati mengungkapkan, bahwa selain meggerakan sepeda motor, ban sendiri berfungsi untuk menyangga beban berat pada kendaraan, baik itu penumpang maupun barang bawaan. Ban juga akan membantu pengendara dalam memudahkan untuk berubah arah.
Menurut Erwin, melihat dari fungsinya yang cukup vital, maka sudah seharusnya para pengendara senantiasa memberikan perhatian dan meningkatkan pemahaman terkait komponen yang satu ini. Untuk menambah wawasan para pecinta roda dua, maka Honda akan membagikan informasi terkait berbagai jenis ban dan fungsinya.
Pertama, ban motor semi slick yang sering digunakan oleh motor sport. Di mana ban jenis ini jauh lebih cepat gundul atau aus ketika digunakan untuk bekendara dibandingkan dengan ban motor biasa. Jenis ban ini terbuat dari bahan karet yang tipis, namun memiliki daya cengkram yang cukup baik. Makanya jenis ban ini cenderung lebih sering digunakan dalam arena balapan.
Kedua, ban sport touring yang cocok digunakan untuk berkendara jarak jauh dan melintasi jalanan dalam berbagai medan. Selain itu ban ini juga lebih stabil dan tidak cepat panas. Sehingga menjadikan ban yang biasa digunakan oleh kendaraan ber-cc menengah ke atas ini jauh lebih awet jika dibandingkan dengan ban motor semi slick.
Ketiga, ban offroad yang sering digunakan untuk menjelajahi medan jalan yang sulit dijangkau motor biasa, seperti jalanan berbatu, berlumpur, sungai, pegunungan dan bebagai medan lainnya. Ban ini terbuat dari bahan dasar karet yang keras, dan memiliki ketahanan yang cukup bagus. Namun ban ini memiliki daya cengkram yang sangat kurang jika digunakan untuk melewati jalanan aspal yang mulus.
Keempat, ban tubeless merupakan jenis ban yang tidak menggunakan ban dalam dan memiliki usia pakai yang jauh lebih awet dibandingkan ban biasa pada umumnya, Karena resiko ban bocor sangat mengganggu setiap kali melakukan perjalanan jauh, maka ban jenis ini sangat cocok digunakan. Ban tubeless juga dianggap cukup stabil untuk menempuh perjalanan dengan kecepatan tinggi, dan cocok digunakan saat berkendara di musim penghujan.
Kelima, ban dry racing dan wet racing yang biasa digunakan di arena balap motor. Harga ban ini terbilang cukup mahal, dan usia pakainya juga cukup singkat, sehingga sangat tidak cocok jika digunakan untuk berkendara menemani aktivitas harian. Jika dry racing lebih cocok digunakan untuk medan jalan yang kering dan terik, maka wet racing direkomendasikan untuk berkendara di arena balap yang basah atau sedang turun hujan.
Erwin Chandra menambahkan, agar #cari_aman di jalan, maka pengendara juga harus memiliki pengetahuan memilih jenis ban yang tepat untuk motor kesayangannya. Pihaknya berharap informasi ini dapat bermanfaat bagi para pecinta Honda agar tidak salah memilih ban, karena hal tersebut tentunya tidak hanya akan mengancam keselamatan si pengendara, namun juga pengguna jalan lainnya.