Inspirasi untuk memberikan kebanggaan pada bangsa dibagikan pebalap Astra Honda Racing Team, Andi Farid Izdihar yang biasa dikenal dengan Andi Gilang melalui podcast Deddy Corbuzier pada channel Youtube nya yang tayang pada 26 Januari 2022.
Andi Gilang, pebalap tampan berusia 24 tahun yang didampingi YouTuber otomotif Ridwan Hanif Rahmadi, menceritakan kisah perjuangannya menjadi pebalap hebat kelas dunia yang dimulai dari tanah kelahirannya di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan hingga prestasinya di ajang Grand Prix Moto3 sepanjang 2021 hingga menjadi orang Indonesia pertama yang berhasil meraih 4 point.
Prestasi luar biasa yang diraih Andi Gilang sontak mengejutkan Deddy Corbuzier yang penasaran dan berusaha mengulik masa lalunya. Andi Gilang pun menceritakan jika dirinya sangat menyukai otomotif dan memulai balapan sejak usia 11 ke 12 tahun. Meski tidak berasal dari keluarga berada, namun kedua orang tuanya sangat mendukung keinginannya untuk menjadi pebalap motor.
Andi Gilang juga membagikan perjalanan balapnya hingga berhasil di kejuaraan daerah hingga menembus level internasional. Dimana setelah menjalani sejumlah Kejurda di Bulukumba, bakat luar biasa yang dimiliki Andi ternyata berhasil menarik perhatian Honda melalui Astra Honda Racing Team (AHRT).
“Honda mendirikan sekolah balap, dan saya angkatan pertama Astra Honda Racing School (AHRS) di tahun 2010, Jadi untuk masuk AHRS juga harus ada seleksi. Jika sudah masuk akan difasilitasi semuanya oleh Honda mulai dari perlengkapan balap,motor balap, dan kebutuhan lainnya, “ ujar Andi Gilang.
Andi Gilang juga menceritakan, jika selama di AHRS, Ia dilatih mantan pebalap dari Jepang, dan mengikuti berbagai kejuaraan nasional selama 3 tahun. Kemudian di tahun 2014, Ia mulai bergabung dengan Astra Honda Racing Team, dan kesempatan untuk bertanding di kejuaraan internasional semakin terbuka lebar. Dimulai dari kejuaraan Asia Dream Cup (ADC) Hingga menjadi pebalap pertama yang mengibarkan bendera merah putih di ajang Asia Talent Cup (ATC) di Qatar pada tahun 2015.
Dalam Podcast tersebut, Andi Gilang juga sempat membeberkan sedikit rencana kariernya di tahun 2022 ini. Meski dirinya tidak lagi terjun di Moto2 atau Moto3, namun Andi Gilang mengaku tetap akan berjuang mengharumkan nama Indonesia di balapan musim ini dan akan menjadi kejutan yang tidak terduga.
Menutup Podcast nya bersama Andi Gilang, Deddy Corbuzier sempat mengatakan, bahwa energi yang berlebihan itu harus dialurkan di alur yang benar, dari pada ugal-ugalan di jalan raya, tunjukkan bakat lewat Astra Honda Racing School. Dedy juga berharap semoga kisah Andi Gilang bisa menginspirasi banyak anak-anak muda yang masih suka ugal-ugalan untuk menunjukkan bakatnya di sirkuit.
Sementara itu Gunarko Hartoyo, Corporate Communication and Sales Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan bahwa kisah perjalanan sebagai pebalap yang dibagikan Andi Gilang dalam Podcast Deddy Corbuzier diharapkan dapat menginspirasi dan membakar semangat para generasi balap Tanah Air untuk berani mewujudkan impian dengan cara yang tepat.
“ Sederet prestasi yang berhasil diraih para pebalap binaan Astra Honda Racing Team tentunya mencerminkan komitmen Honda dengan semangat Satu Hati berupaya berkontribusi memajukan dunia balap Indonesia. Tidak hanya dengan konsisten turun di ajang balap tetapi juga membuka kesempatan untuk melahirkan bibit-bibit pembalap muda dari penjuru Tanah Air “ ujar Gunarko.