Etika berkendara sangat penting dilakukan, terlebih jika ingin menyalip atau mendahului kendaraan lain. Tak hanya karena alasan sopan-santun, tetapi juga untuk menghindari kecelakaan.
Menyalip kendaraan di depan kadang harus dilakukan pengendara motor agar bisa melaju lebih cepat. Perlu perhitungan matang saat menyalip, jangan sampai malah membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Nah, supaya aman waktu mendahului kendaraan di depan, ada beberapa hal yang harus dilakukan.
- Nyalakan lampu sein
Ketika menyalip, pasti harus mengambil jalur lain yang kosong. Sebelum berpindah jalur, nyalakan lampu sein supaya kendaraan dari arah berlawanan dan kendaraan yang hendak didahului tahu akan pindah jalur.
- Perhitungkan jarak dengan kendaraan lain
Pastikan ada jarak yang cukup untuk mendahului kendaraan di depan lalu kembali ke jalur yang semestinya. Jangan paksakan menyusul ketika ada kendaraan dari arah berlawanan yang jaraknya sudah dekat.
- Beri Isyarat
Bunyikan klakson atau lampu dim sebelum mendahului. Tujuannya untuk memberi tahu kendaraan yang didahului.
- Kecepatan sudah tepat
Untuk melewati kendaraan di depan, pastinya harus melaju lebih cepat. Pastikan motor punya cukup waktu untuk mencapai kecepatan yang diperlukan sebelum berpindah jalur agar tidak menghalangi kendaraan di arah berlawanan atau kendaraan di belakang yang juga hendak menyalip.
- Pandangan tidak terhalang
Jangan coba-coba menyalip di jalan berbelok, tanjakan, atau turunan. Karena, di tempat tersebut pandangan akan terhalang, sehingga kendaraan dari arah berlawanan tidak terlihat. Bisa saja ada kendaraan dari arah berlawanan yang datang saat motor sedang berpindah jalur.
baca juga :
Di Jalan Raya lihat Kecelakaan ? Ini Tindakan Yang Harus Dilakukan !!
Busi Basah Terkena Air, Ini 4 Cara Mudah Bersihkannya
Touring Jarak Jauh? Perhatikan 7 Hal Ini Nih…