Ban merupakan komponen vital yang akan turut menentukan performa motor ataupun keselamatan pengendara.
Tanpa ban tidak mungkin sepeda motor dapat melaju dengan kencang. Terkadang, para pengemudi kerap tidak memerhatikan kondisi ban sepeda motornya dan hanya menunggu ketika bocor lalu mengganti dengan yang baru atau hanya sekedar menambalnya saja.
Tanpa perawatan yang baik, ban motor bisa cepat rusak. Jadi, sangat penting untuk menjaga kondisi ban motor sehingga tetap awet dan tahan lama.
Nah, ini ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kondisi ban menjadi lebih awet.
- Mengisi angin ban dengan nitrogen, karena dapat meredam panas sehingga tekanan angin tetap ideal. Penggunaan gas nitrogen sebagai pengisian ban dikarenakan partikel gas nitrogen (N2) lebih besar dibandingkan oksigen (O2) maka N2 dapat mencegah terjadinya kebocoran (rembesan) yang menyebabkan berkurangnya tekanan gas pada ban kendaraan.
- Bersihkan kotoran dan batu yang terselip di sela-sela ban motor yang dapat merobek ban kendaraan Anda.
- Periksalah tekanan udara ban karena tekanan angin di dalam ban bisa mempengaruhi keseimbangan motor. Cek tekanan angin minimal seminggu sekali, biar ban motor kamu tetap awet.
- Hindarilah, memarkir motor di tempat terbuka karena ban sepeda motor dapat terkena sinar matahari secara langsung. Hal itu dapat menyebabkan ban semakin keras karena material bahan dasarnya berubah. Ban yang mengeras lebih gampang untuk rusak, retak, atau bahkan robek.
- Periksalah, apakah ban sepeda motor Anda sudah sesuai dengan ukuran velg yang terpasang. Usahakan, tekanan ban tidak lebih dan kurang dari 30 Psi.
- Jika Anda sudah berkali-kali menambal pada ban yang sama, sebaiknya Anda menggantinya dengan yang baru.
- Jangan melebihi beban maksimum karena dapat membuat tekanan ban menjadi lebih besar dan merusak shock Motor.
- Cek kondisi bearing ban motor. Jika terjadi goyangan pada leher ban maka harus segera perbaiki sehingga tidak membuat ban menjadi lebih tipis.
- Hindari jalan yang berlubang dan pengereman yang mendadak karena bisa membuat ban semakin tipis.
- Periksa kondisi pentil ban karena pentil ban yang rusak bisa bikin angin di dalam ban motor keluar dan ban menjadi gampang kempes. Cek kondisi pentil ban pun tidak susah, cukup meneteskan air di pentil ban, kalau jadi gelembung berarti pentil ban motor tersebut bocor.
Jangan lupa simak juga ulasan mengenai cara Busi Basah Terkena Air